METODE SUNAT DASAR
METODE SUNAT KONVENSIONAL
Metode ini adalah metode sunat dasar yang wajib dikuasai oleh tenaga medis.
Sunat dengan metode ini dilakukan dengan cara memotong langsung kulup dengan alat potong, seperti gunting atau pisau bedah. Metode sunat ini telah digunakan sejak lama dan masih banyak digunakan saat ini.
Adapun kelebihan yang ditawarkan, yaitu minim risiko dan dapat dilakukan untuk pasien segala usia.
Namun, proses penyembuhan metode ini lumayan lama dan membutuhkan perawatan di rumah yang lebih saksama.
METODE BIUS SUNAT
METODE SUNTIK
Injeksi yang sering disebut sebagai ‘shot’ atau ‘jab’ dalam bahasa Inggris adalah proses memasukkan cairan ke tubuh menggunakan jarum. Dalam praktik medis, cairan yang kerap dimasukkan ke tubuh melalui injeksi adalah obat dan vitamin. Jarum yang digunakan adalah jarum hipodermik dan jarum suntik
METODE FREEE NEEDLE INJECTION / FNI
Metode dengan cara bius tidak menggunakan jarum suntik, akan tetapi dengan alat seperti pompa. Adanya tekanan hingga obat bius menembus secara tepat ke kulit.
METODE CETAK CUTTING SUNAT (Presisioning Pemotongan Kulup)
METODE KLAMP
Klem adalah tabung plastik khusus yang memiliki ukuran bervariasi sesuai ukuran penis. Metode klem memilik banyak variasi alat dan nama, walaupun prinsip dan cara kerjanya sama: Kulit penis (kulup) dijepit dengan suatu alat sekali pakai, kemudian dipotong dengan pisau bedah, tanpa harus dilakukan penjahitan. Setelah itu, klem akan dipasang pada penis hingga luka mengering sekitar 3-6 hari. Anda bisa menemukan berbagai nama klem, di antaranya Alis Klamp, Smart Klamp, Mahdian Klamp, Klamp Sunathrone, dan Mogen Klamp. Inilah metode sunat yang sedang jadi favorit para mama saat ini, karena si kecil tidak akan merasakan sakit sama sekali dan bisa langsung memakai celana dan beraktivitas seperti biasa usai sunat.
Setelah itu kulup dipotong dengan alat Cutting yaitu bisa dengan pemotong gunting atau dengan cauter atau dengan ESU
KELEBIHAN:
1. Perdarahan minimal, tanpa jahitan maupun perban.
2. Luka khitan boleh kena air.
3. Proses cepat, hanya sekitar 7 – 10 menit.
4. Rasa sakit minimal, si kecil bisa langsung beraktivitas seperti biasa pasca khitan.
KEKURANGAN:
1. Harga relatif lebih mahal.
2. Klem yang menempel pada penis dapat membuat si kecil merasa tak nyaman.
METODE GOMCO
Sunat dengan klem wINKLEMAN juga diawali dengan memisahkan kulup dari kepala penis menggunakan alat khusus yang disebut probe. Setelah itu, sebuah sayatan vertikal dibuat pada kulup untuk memudahkan alat berbentuk lonceng dipasang di antara kepala penis dan kulup.
Setelah alat terpasang, kulup akan ditarik ke atas hingga melewati kepala lonceng dan dipasang penjepit yang melingkari kulup untuk mencegah perdarahan. Jika semua prosedur sudah dilakukan, kulup akan dipotong menggunakan pisau bedah sesuai dengan batas kepala pen.
METODE WINKLEMAN
Sunat dengan klem Winkleman juga diawali dengan memisahkan kulup dari kepala penis menggunakan alat khusus yang disebut probe. Setelah itu, sebuah sayatan vertikal dibuat pada kulup untuk memudahkan alat berbentuk lonceng dipasang di antara kepala penis dan kulup.
Setelah alat terpasang, kulup akan ditarik ke atas hingga melewati kepala lonceng dan dipasang penjepit yang melingkari kulup untuk mencegah perdarahan. Jika semua prosedur sudah dilakukan, kulup akan dipotong menggunakan pisau bedah sesuai dengan batas kepala pen.
METODE GELLOUTINE
Sunat dengan klem Gelloutine diawali dengan menjepit ujung kulup dengan klem. Kemudian bagian atas dari ujung klem dipotong dengan gunting atau dengan cauter.
Metode ini harus dilakukan oleh seorang yang proseional. karena sedikit kesalahan bisa beresiko pemotongan gland penis.
METODE MOGAN
Sunat dengan klem Mogen diawali dengan menjepit ujung kulup dengan Alat Mogen. Kemudian bagian atas dari ujung mogen dipotong dengan gunting atau dengan cauter.
Metode ini harus dilakukan oleh seorang yang proseional. karena sedikit kesalahan bisa beresiko pemotongan gland penis
METODE CUTTING SUNAT (Alat Pemotong Kulup)
METODE GUNTING
Sebelum memulai mengkhitan perlengkapan-perlengkapan yang harus disiapkan seorang Dokter atau Perawat adalah sebagai berikut :
1. Minor set/Sirkum Set terdiri dari :
gunting dengan ujung tajam dan tumpul,
pinset anatomis,
Klem lurus 3 buah,
Klem bengkok (mosquito) 1 buah,
Neddle holder 1 buah- semuanya berukuran kecil-sedang bukan yang besar-besar.
2. Wadah stainles untuk minor set- semuanya ini dalam kondisi steril
3. Jarum cutting ukuran kecil-sedang dan benang cat-gut plain ( lebih baik lagi bila ada yang atraumatik)
4. Spuit 3 cc dan lidocain 2% atau Pehacain
5. Kassa steril yang cukup
6. Plester .
7. Trifamycetin zalf atau sofratule bila ada.
8.Duk steril bolong, handskun steril ukuran sesuai tangan
9. Meja untuk pasien berbaring beserta perlaknya dan kipas angin, serta pencahayaan yang baik atau headlamp.
10. Adrenalin yang sudah dimasukkan dalam spuit untuk jaga-jaga saja
11. Alkohol 70 % dan betadine
12.Tempat sampahSetelah persiapan lengkap lidocain sudah masuk dalam spuit sebanyak 2,5 cc, jarum sudah dipegang oleh needle holder serta benang catgut sudah terpasang ( “klik” 2 kali ) di pantat jarum, barulah kita panggil pasien.Jika anda mempergunakan Flashcutter, disamping aman (karena tanpa listrik) pisaunya lurus dan tajam menjamin kecepatan pemotongan sehingga tidak menimbulkan luka bakar. Luka lurus tidak berkerut. Jika anda melakukan pemotongan sendiri, pakailah doek agar kondisi tangan anda tetap steril. Namun jika tidak tersedia doek harus mempergunakan asisten sebagai operator , ini dimaksudkan agar tangan tetap steril.
METODE THERMOCAUTERY
Metode ini sempat booming beberapa waktu lalu, dan kerap disebut sebagai metode sunat laser. Penamaan ini sebenarnya kurang tepat karena sama sekali tidak menggunakan laser, yang diasumsikan sebagai sinar berwarna merah dalam film-film sci-fi .
Padahal, pada praktiknya, sunat laser memakai alat cauter untuk memotong kulit penis. Alat itu berbentuk seperti pistol dengan dua buah lempeng kawat di ujungnya yang saling berhubungan. Jika dialiri listrik, ujung logam akan panas dan memerah. Nah, elemen yang memerah itulah yang digunakan untuk memotong kulit penis.
Alat cauter akan memotong kulit tanpa berdarah, karena bersifat panas dan langsung membekukan darah di kulit tersebut. Cara ini tergolong aman, selama cauter tidak mengenai kepala penis. Itu sebabnya, sunat ini harus dilakukan oleh dokter yang sudah berpengalaman melakukan.
Banyak yang berpikir bahwa sunat laser tidak memerlukan jahitan. Padahal, tidak demikian. Sunat dengan electro cauter tetap membutuhkan jahitan untuk merapikan hasil sunat. Dengan dijahit, luka sunat juga akan lebih cepat sembuh. Kesimpulannya, metode sunat ini sebenarnya serupa dengan sunat konvensional. hanya berbeda di penggunaan alatnya saja.
KELEBIHAN:
1. Risiko perdarahan minimal karena menggunakan elemen yang dipanaskan.
2. Cocok untuk anak di bawah usia 3 tahun yang pembuluh darahnya sangat kecil.
3. Waktu penyembuhan relatif lebih cepat dibandingkan metode konvensional.
4. Waktu pengerjaan lebih cepat dibandingkan metode konvensional.
KEKURANGAN:
1. Menimbulkan bau yang menyengat, seperti daging terbakar, serta dapat menyebabkan luka bakar.
2. Prosedur harus dilakukan oleh dokter ahli karena jika tidak dilakukan dengan benar, kulit penis dikhawatirkan dapat menutup kembali.
3. Pada anak yang sudah lebih besar, dokter biasanya menyarankan bius total.
METODE ELECTRO SURGERY
sebuah metode sunat dengan menggunakan alat Electro Surgical Unit, sebuah alat yang biasa di gunakan di kamar bedah sentral sebagai sarana operasi, sebuah alat dengan daya kerja memotong sekaligus menghentikan perdarahan. Sebuah alat yang termasuk mahal bagi praktisi sunat, sehingga hanya praktisi yang expert saja yang memiliki alat Electro Surgical Unit ini. Potong langsung kering inilah keistimewaan yang diambil sunat spektakuer untuk proses cutting nya.